Libur panjang akhirnya usai. Setelah sepekan lebih berkumpul dengan keluarga dalam suasana sukacita merayakan Idul Fitri, para pegawai pemerintah dan karyawan swasta pun kembali kepada rutinitas pekerjaan mereka masing-masing. Begitu pula dengan seluruh pejabat dan staf di lingkup Kantor BPBD Provinsi NTB. Hari pertama aktif bekerja, terlihat seluruh pejabat dan staf BPBD Provinsi NTB memenuhi halaman depan kantor guna melaksanakan kegiatan apel pagi seperti biasanya yang dikomandani langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD Provinsi NTB, H. Ahsanul Halik, S.Sos., MH.
Dalam amanat yang disampaikan pada apel pagi tersebut, Kalak BPBD menegaskan pentingnya sinergitas, komunikasi dan penguatan kebersamaan terutama dalam melaksanakan kegiatan di BPBD Provinsi NTB. Hal ini menjelaskan bahwa semua elemen yang tergabung dalam struktur pengelola BPBD Provinsi NTB memiliki tugas dan tanggung jawab yang nantinya dapat saling melengkapi, baik ASN maupun tenaga kontrak. "Ibaratnya sebuah kotak yang diisi oleh batu besar, kita menganggapnya sudah penuh. Ternyata dapat diisi dengan batu yang lebih kecil, kemudian lebih kecil lagi, kemudian pasir. saat sudah penuh sesak dan kita menganggap tidak dapat diisi lagi, ternyata masih bisa diisi oleh air. begitulah contoh sinergitas kinerja kita sebagai manusia, dimana terkadang terdapat lubang-lubang kecil yang tertinggal dalam kegiatan kita selama ini, maka dibutuhkan juga orang lain guna menutupi lubang dan celah yang terbentuk guna menyempurnakan kegiatan tersebut", tutur beliau. Kalak BPBD NTB kemudian melanjutkan dengan memaparkan berbagai analogi positif seperti "menerapkan teori posisi dan menjadi orang yang bermanfaat" atau yang lainnya guna meningkatkan semangat dan motivasi para pejabat maupun staf untuk tetap semangat dalam menjalankan setiap usaha pelaksanaan pengabdian mereka. Acara yang berlangsung khidmat ini kemudian ditutup dengan pembacaan doa dan kegiatan halal bihalal oleh seluruh pejabat dan staf dalam lingkup BPBD Provinsi NTB.